Tuesday, October 11, 2011

Solusi Untuk Kulit Sensitif

Perawatan yang kurang tepat untuk kulit sensitif akan berdampak pada kondisi kulit menjadi mudah memerah, gatal, terbakar, sampai mengelupas. Karenanya, selain menjaga pola makan, pemilihan kosmetik juga sangat penting untuk mencegah kulit sensitif yang mudah iritasi.

Seorang wanita dengan kulit sensitif akan memiliki sistem kekebalan hiperaktif, yang dapat membaca produk tertentu atau kondisi cuaca sebagai musuh dan melawan mereka sebagai benda asing.
Nah, sebelum melakukan perawatan kulit sensitif, seseorang harus mengetahui terlebih dahulu ciri-ciri kulit sensitif serta penyebabnya, karena tidak semua orang paham apakah kulit yang dia miliki itu termasuk jenis kulit yang sensitif atau tidak.

Ciri Kulit Sensitif.
Mempunyai kulit yang sensitif memang sangat mengganggu dalam kegiatan sehari-haru. Seseorang tidak bisa seenaknya saja memakai merk kosmetik atau produk kecantikan yang lain selain produk yang biasa diperuntukkan untuk kulit sensitif.

Ciri-Ciri Kulit Sensitif antara lain adalah:
  • Sering mengalami rasa perih di kulit saat mengoleskan sesuatu produk terutama produk merk baru.
  • Kulit mendadak kering dan gatal tanpa sebab saat menggunakan produk kecantikan atau kosmetik baru.
  • Kulit mudah terkena iritasi saat berada di tempat dingin,kulit kering dan bahkan terasa gatal.
  • Sehabis dilulur, kulit tubuh jadi iritasi.

Jika seseorang yang memiliki ciri-ciri di atas, pertanda dia memiliki kulit yang sensitif. Untuk perawatan yang diberikan harus hati-hati. Namun tidak perlu terlalu dikhawatirkan, karena mengatasi kulit sensitif tidak sulit asalkan seseorang mau berusaha.




Ciri Lain Selain Produk:
Selain produk, ciri kulit mengalami sensitivitas adalah ketika kulit memberikan respon berlebih terhadap perubahan suhu. Misalnya saja perubahan suhu yang ekstrem dari ruangan ber-AC ataupun ruangan yang terekspos paparan sinar matahari. Bisa juga akibat perpindahan ke tempat yang iklimnya sangat berbeda.

Penyebab lain yang juga sering dijumpai adalah aakibat penggunaan produk kosnmetik yang salah. Beberapa jenis kosmetik mungkin saja memiliki kandungan bahan aktif yang tidak bisa diterima oleh kulit. Selain itu, penggunaaan kosmetik dalam porsi yang berlebihan atau pemakaian dalam jangka waktu yang lama juga dapat memicu kulit menjadi sensitif.

Penyebab Kulit Sensitif.
Dari pengamatan sejumlah dermatolog, kulit snsitif itu terjadi karena memiliki lapisan luar kulit yang lebih tipis, sehingga respon titik syaraf pun menjadi lebih tinggi yang membuat syaraf mudah bereaksi pada hal-hal sekecil apapun.

Ada bebrapa hal dari faktor lingkungan yang menyebabkan kulit menjadi sensitif, antara alain adalah:
  • 1. Sinar ultraviolet.
  • 2. Angin.
  • 3. Polusi.
  • 4. Hawa Panas.
  • 5. Hawa dingin.
  • 6. Kelembababn udara.
  • 7. Penggunaan kosmetik, sabun, lotion dan juga karena bahan pakaian yang tidak cocok bagi kulit.

Mempunyai kulit sensitif memang tidak nyaman rasanya, terlebih lagi di saat kulit sudah mulai iritasi, apabila berkeringat sedikit saja di wajah, maka semua kulit yang iritasi itu akan terasa pedih dan gatal.

Mengatasi Kulit Sensitif.
1. Pilih Produk Non Alkohol.
Jika Anda termasuk dalam golongan kulit sensitif, tentu saja tidak boeh memperlakukan kulit dengan sembarangan. Harus ekstra hati-hati dalam memilih kosmetik, mengkonsumsi makanan dan melindungi kulit dari sinar ultraviolet serta perubahan suhu.

Sebagai langkah awal untuk mengatasi kulit sensitif adalah dengan memilih pembersih wajah dengan bahan ringan. Selain tiu, pilihlah astrigent yang tidak mengandung alkohol. Begitu pula dengan sabun cair, pilihlah yang tidak mengandung detregen dan bahan pewangi berlebih.
Bahan-bahan tersebut mengandung zat aktif yang akan membuat kulit menjadi makin kering dan terasa gatal.

Pelembab Wajah.
Untuk pelembab wajah, hindari yang berbahan dasar miyak. Sebaliknya, pilih yang berbahan dasar air dan memiliki sifat menyejukkan.
Pilihlah kosmetik dengan bahan yang bersifat meredam kemerahan pada kulit, misalnya asulene yang merupakan ekstrak bunga yang bersifat memberi kesejukan di kulit. Atu bisa juga memakai ekstark jojoba, yang memiliki fungsi memberikan lapisan perlindungan di jaringan kulit epidermis.

Selain itu, Aloe Vera juga berkhasiat mengurangi reaksi sensitivitas kulit dan juga bisa bermanfaat sebagai anti oksidan. Saat berkativitas di luar ruangan, gunakan tabir surya dengan kandungan SPF yang sesuai dengan kebutuhan kulti.
Tapi harus diingat, SPF yang terlalu tinggi justru akan membuat kulit menjadi sensitif karena makin tinggi pula zat aktif yang akan diserap kuit sehinga kulit menjadi tidak sehat.

2. Pilih Non Comedogenic.
Untuk memperlakukan kulit sensitif, seperti halnya merawat kulit bayi, jadi harus hati-hati tapi bukan berarti harus memakai produk yang dipakai oleh bayi, melainkan pilihlah produk yag lembut dan jauhilah jenis produk yang mengandung parfum.

Produk yang bertuliskan non-comedogenic juga baik dipergunakan karena produk ini benar-benar lolos uji dermatolog. Sebelum mencoba produk baru, coba dites terlebih dahulu apakah produk tersebut cocok dengan kulit atau tidak. Cara mengetesnya adalah dengan mengoleskan dulu di kulit belakang telinga dan biarkan selama 3 menit.
Jika kulit yang dioleskan dengan produk tadi berubah menjadi kemerahan atau terasa gatal, itu artinya produk tersebut tidak cocok untuk kulit sensitif. Sebaliknya, bila setelah dites aman-aman saja, berarti produk tersebut boleh digunakan.

Jangan menggunakan loofah saat mandi.
Tinggalkan body scrubs karena itu mengandung butiran tajam yang tidak cocok pada kulit sensitif.
Yang terakhir, jauhi tenpat yang bersuhu ekstrem karena berdampak kurang bagus untuk kulit.

3. Jaga Pola Makan.
Pola makan yang sehat juga sangat mempengaruhi kecantikan kulit.
Perbanyak mengkonsumsi buah dan sayur. Selain itu, hindari makanan yang panas dan pedas, karena kedua jenis makanan ini bisa menimbulkan dampak negatif pada kulit.

4. Konsumsi Air Putih.
Konsumsi air minum sebanyak mungkin, karena kandungan air yang cukup pada tubuh dapat membuat kulit sehat dan mampu mencegah munculnya ritasi kulit.

No comments:

Post a Comment